Senin, 03 Februari 2014

CEWEK ATAU COWOK? BISA DIATUUR!!



CEWEK ATAU COWOK? BISA DIATUUR!!

Segala sesuatu memnag ditentukan oleh kehendak Tuhan, salah satunya jenis kelamin bayi. Tapi, tak ada salahnya bukan jika sebagai manusia, kita juga berusaha untuk memperbesar peluang mendapatkan buah hati yang jenis kelaminnya sesuai keinginan?


Jenis kelamin bayi yang dikandung pada dasarnya tergantung dari sperma mana yang membuahi sel telur karena sperma mempunyai kromosom X dan kromosom Y. Spertma X sifatnya lebih tahan asam, bisa hidup sampai tiga hari, dan kecepatan berjalannya lambat. Sperma Y tidak terlalu tahan asam, waktu hidupnya relatif pendek yakni hanya satu hari, dan kecepatan berjalannya cepat.

Memperbesar peluang memiliki momongan dengan jenis kelamin yang diinginkan, jika melalui inseminasi kemungkinan keberhasilannya mencapai 80%. Namun, dengan cara yang lebih sederhana, kemungkinan memperolehjenis kelamin anak tetap bisa dilakukan, walaupun hasilnya tidak semaksimal inseminsi buatan, yaitu hanya sekitar 60%. Cara itu adalah melalui edukasi pada pasangan tentang penghitungan masa subur, posisi hubungan badan, dan tehnik penetrasi

1.                  Menghitung masa subur
jika ingin memperbesar peluang mendapatkan bayi laki-laki, pasangan bisa berhubungan intim saat si wanita berada pada masa subur. Sedangkan jika ingin memiliki bayi perempuan maka hubungan bisa dilakukan pada waktu dua atau tiga hari sebelum wanita memasuki masa subur.
Saat masa subur yang jalannya cepat adalah kromosom Y sehingga memperbesar peluang anak laki-laki. Kalau dua atau tiga hari sebelum masa subur, kemungkinan besar jadinyaanak perempuan karena yang bertahan hidup lebih lama adalah kromosom X.

2.                  Kedalaman Penetrasi
Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan mengatur kedalaman Mr. P saat berhubungan  badan. Jika ingin memperbesar peluang mendapat bayi perempuan, maka jangan melakukanpenetrasi terlalu dalam supaya sperma X Lah yang lebih lama bertahan didalam vagina  hingga akhirnya bisa bertemu sel telur. Sebab, sperma Y akan lebih dulugugur karena ia tidak bisa bertahan lama di vagina.

3.                  Teori Asam Basa
Agar jenis kelamin momongan sesuai yang diinginkan, bisa juga digunakan teori asam basa. Teori ini sebenarnya sudah dikenal sejak dulu. Tak heran dulu ada semacam mitos bahwa seorang calon ibu harus banyak makan daging agar anaknya kemungkinan besar laki-laki. Secara medis hal ini ternyata bisa dijelaskan, yaitu perempuan yang banyak makan daging, maka vaginanya dalam kondisi basa dan itu meningkatkan peluang mendapatkan anak laki-laki. Sebaliknya jika ingin memperoleh anak perempuan, si ibu bisa banyak makan permen atau makanan lain yang mengandung gula sehingga kondisi vaginanya asam. Hal itu untuk meningkatkan peluang mendapatkan anak perempuan.

Semua ahli bisa mengemukakan bermacam teori untuk memilih jenis kelamin anak.tetapi, satu hal yang tidak bisa dilupakan bahwa bagaimanapun juga, anak adalah anugrah dari Sang Pencipta. Dialah yang menitipkan buah cinta kepada orang tua agar dirawat dan dipelihara sebaik mungkin. Jadi, yang terpenting adalah mengharapkan anak lahir dengan sehat dan utuh, tak kurang suatu apapun.


Dikutip dari majalah HARMONY Edisi Desember 2013


Tidak ada komentar:

Posting Komentar